Rabu, 28 Agustus 2013

Ketika Kenyataan Tidak Sesuai dengan Perjuangan -UGM dan PSIKOLOGI

Semua orang pasti punya mimpi, ya atau bisa di katakan cita cita..
semua orang pasti punya keinginan, entah dalam hal apa..
ketika mempunyai keinginan pasti di butuhkan perjuangkan, tidak bisa apa yang kita inginkan datang begitu saja, mustahil kecuali mereka hidup dalam keajaiban..
contoh kecilnya saja kamu ingin makan, kamu harus berusaha untuk berjalan menuju meja makan, atau berjalan menuju rumah makan yang kamu inginkan, itu sudah di sebut perjuangan..

cerita singkat tapi berarti besar untuk masa depanku..
2011 ketika itu aku masih duduk di kelas 11 SMA, masa dimana kesenangan, kegembiraan, jatuh cinta, patah hati, bersenang2 adalah realitas yg terjadi yang tidak bisa di tolak oleh beberapa orang. Ketika kebanyakan teman masih belum mempunyai cita cita ingin kemana, menjadi apa, atau bahkan akan bagaimana.. aku memilih untuk tidak mengikuti mereka. Ketika itu aku mempunyai impian, punya cita cita untuk bisa kuliah di Universitas Gajah Mada sebut saja UGM, jogja. impian terbesarku.karena aku tahu UGM tempat yang paling tepat untuk aku mengambil studi psikologi. siapa yang tidak tahu Psikologi di sana terkenal nomer 1 se Indonesia. Banyak yang bilang itu impian terberat, jika kita melihat realita yang ada, iya yang ada di lingkungan sekolahku. tak banyak seniorku yang bisa lanjut ke UGM. ketika itu aku harus berprinsip "terus maju, endapkan sejenak kata mereka",.
masa masa itu aku habiskan dengan berusaha mengejar nilai. belajar sambil berorganisasi tidaklah mudah untuk menyeimbangkannya. itulah yang sedang ku hadapi kala itu.
alhamdulilah, nilai yang ku kejar mendapatkan hasil. aku ranking. satu langkah menuju UGM.

hingga aku sudah kelas 12, aku sudah akan mendekati impianku. iya masih UGM. aku menguatkan tekatku, menolak sejenak masalah cinta, walaupun pada kenyataannya itu hanya sebuah alasan hanya untuk menunggu seseorang, haha
mengejar materi yang belum terpenuhi, berdoa setiap malam, merelakan malam minggu untuk beristigosah,  berusaha kesana kemari, belajar bersama hingga larut,tak ada hentinya melihat isi buku, menggulati soal soal yang seolah jenuh untuk kita gulati, belajar memprediksi pilihan ganda, menalarkan permasalahan soal, berbaik pada guru. itu semua hanya untuk satu tujuan, iya tujuan itu masih UGM.
hampir 6 bulan semua itu di lakukan olehku dan teman temanku. hanya untuk mengejar cita yang sederhana, tapi itulah cita kita selanjtnya.
sampai waktunya kita memilih universitas manakah yang kita pilih untuk jalur undangan. jalur yang menggunakan nilai untuk bisa bersaing dengan kawan seIndonesia. ini berat tapi, aku harus mampu.

Di sekolahku, tidak banyak bahkan bisa dihitung dengan jari yang memilih UGM, sebenarnya ini satu langkah yang baik untukku, tapi ternyata tidak, ketika aku harus bersaing diluar sekolah, iya masih banyak yang ingin sepertiku.. UGM Psikologi. aku sangat percaya diri, dan hampir tak menghiraukan hal hal kecil ituaku meminta doa restu ayah ibuku, agar dimudahkan jalanku menuju impianku. memang terlihat lebay, tapi ini yang ku butuhkan.
bismillah tertera dikartu peserta pemilihan progam studi jalur SNMPTN
1. PSIKOLOGI UGM
2.ILMU HUKUM UGM
3.PSIKOLOGI UNAIR
4.AKUNTANSI UNAIR
dalam setiap doaku aku kusebut pilihan pertamaku, dan tidak lupa juga meminta yang terbaik :)

akhirnya perjuangan menuju kelulusan telah berhasil, aku dan teman temanku lulus semua. satu langkah yang harus di syukuri dengan rasa penuh kebanggaan, 3 tahun kita lalui dan berakhir cukup bahagia :D
tapi jangan terlalu larut dalam kesenangan, masih banyak langkah yang harus dijalani dan dihadapi!
pengumuman SNMPTN telah terjadi, dengan hasil AKU TIDAK LOLOS! sedih, itu pasti, tapi aku masih yakin banyak jalan menuju UGM, aku kuatkan tekatkuuu, hingga pada akhirnyaa...

aku harus menerima sebuah Ridho yang tak sampai oleh ayah ibuku, mereka meminta agar aku mengurungkan niat untyk tetap berlanjut ke UGM, menangis itu tentu, bersedih tidak baik untuk saat itu, aku mencoba menerima, dan iya aku harus melihat realita yang ada, untuk bersaing lewat jalur selanjtnya itu tidak mudah, iya sangat sulit! :)

setelah itu aku harus bersiap diri untuk bisa melanjutkan jalanku, mimpiku yaitu PSIKOLOG, aku ingin JADI PSIKOLOG, banyak yang bilang, psikolog itu nanti mau kerja jadi apa, nanti mau jadi apa, nanti juga akhirnya jadi penjual kucing, banyak yang nganggur, itu kata2 yang sudah suatu hal yang biasa, masih tetap pada prinsip "terus maju, endapkan sejenak kata mereka". salah satu alasan kenapa aku ingin jadi psikolog? aku hanya ingin berdedikasi untuk banyak orang, aku  bisa terjun langsung ke masyarakat, aku bisa membantu setiap permasalahan mereka, aku ingin menjadi solusi untuk mereka. sederhana. dan masih belum memikirkan "gaji".

tes sbmptnpun telah berlalu, dengan pilihanku
1. PSIKOLOGI UNAIR
2. ADM PERPAJAKAN UB
3. ILMU HUKUM UB
untuk pilhan ke dua dan ketiga adalah keinginan oang tuaku. iya Ridho mereka.
setelah hari pengumuman, aku harus menerima dengan tertulisnya "mohon maaf anda tidak lolos" itu lagi. untuk kedua kalinya aku gagal.
sempat ingin menyeerah, hampir kehilangan semangat, tapi ALLAH selalu di belakangku meyakinkanku bahwa semua itu mungkin bukan yang terbaik untukku, iyaa mungkin memang benar.

dan aku harus berusaha lebih keras lagi, berdoa mendekatkan diri kepada yang punya hidup ini, kepada yang punya jalan ini. hampir sebagian teman temanku telah mendapatkan tujuan hidupnya, banyak yang bersenang senang dengan mengunggah hasil pengumuman yang sukses mereka raih, berusaha kuat dalam keadaan seperti itu adalah hal yang mungkin baik, walaupun hati berbohong, aku sedang lelah dan menyerah.

menguatkan tekat dan semangat pada saat itu tidak mudah, sulit, tapi harus! harus belajar lagi untuk bisa menembus jalur terakhir yaitu mandiri, untuk kali ini juga aku harus dipatahkan lagi oleh Ridho orang tua, agar aku mengrungkan niat melanjtkan usahaku ke UNAIR Psikologi. kali ini aku menangis tak seperti sebelumnya, semua ini terasa berakhir dan benar2 berakhir. sudah dimatikan impian itu sejak awal. mereka memintaku untuk mengambil progam studi yang tidak pernah terbayang sebelumnya. sebuah dilema besar, apakah aku harus tetap melanjutkan mimpiku atau tunduk dalam Ridho ayah ibuku?

bercerita kepada Allah ketika itu sangat tepat, aku menemukan jalan keluar. sepertinya aku harus mendahulukan Ridho ayah ibu, mengesampingkan egoku, iya ego itu mimpiku.
tapi secara diam diam aku menyelipkan sebuah pilihan psikologi saat mengikuti jalur terakhir itu, dan ternyata benar PSIKOLOGI BUKAN JALANKU, ketika pengumuman jalur itu aku dinyatrakan lolos sebagai Mahasiswa Universitas Brawijaya Perpajakan!
ini jawaban semua usahaku, padahal sudah 3 kali ku pilih sebagai tujuanku selanjutnya, tapi kenyataan menjawab itu bukan jalanku..

seolah impian itu perlahan hilang, walaupun terkadang ada keinginan untuk tetap lanjut ke impianku itu, UGM PSIKOLOGI! itu masih menjadi impian yang belum bisa menjadi sebuah kenyataan manis,
mungkin tidak banyak orang tau bagaimana perjuangnaku, bagaimana keinginanku begitu kuat. tapi kenyataan memberikan kekuatan lebih.
tapi hal ini tidak pernah menjadi sebuah penyesalan, karena perjuangan itu tidak ada yang sia sia, semua orang memiliki jalan hidupnya sendiri, sudah ada yang mengatur semua jalan itu. Bukan berarti jalan itu tidak bisa dirubah, jika kita mau, itu bisa!

tapi jika kenyataan tidak sesuai dengan apa yang kamu harapkan, percayalah Tuhan lebih tau mana yang terbaik untukmu, mana jalan yang tepat untukmu, bukan doamu yang tidak dikabulkan, tetapi semua ini karena Allah mencintaimu, dan menginginkan yang terbaik bagimu selalu :)
dan ingat satu hal bahwa Ridho Allah aalah Ridho ayah ibumu :) trust me, aku udah membuktikan :)

Jumat, 23 Agustus 2013

WHEN YOU LOVE SOMEONE

I love you,
but its not so easy to make you here with me..
I wanna touch and hold you forever
but you're still in my dream
and I can't stand to wait till nite is coming to my life
but I stiil have a time to break a silence

When You Love someone
Just be brave to say that you want him to be with you
when you hold your love
Don't ever let it go
Or you will lose your chance to make your dreams come true

I used  to hide and warch you from distance
and I knew you realized
I was looking for a time to get closer at least to say "hello"

and I never thought that I'm so strong
I stuck on you adn wait so long
But when loce comes it can't be wrong
don't ever  give up. just try and try to get what you want
cause love will find the way..


this lyric for you :))






salam kangen :)

hallo, my blog apa kabaar?
lama sekali kita tidak berjumpa, maafkan aku yang telah lama meninggalkanmu wwkwkwk maaf banget abisnya syiibuk menata masa depan, masa depan bersamanya ahahaha eh engga menata masa depan maksutnya itu mempersiapkan untuk kuliah, mulai dari ujian nasional, ujian masuk PTN ujian mandiri, ujian lolos ke hatinya wkwkwk alhasil ga sempet buat ngurusin kamu maafkan aku yang sempurna ini yaa :)

insyaallah, aku bakal sering update, hahaha bisa share anything hahaha terutama masalah hati hihi.
selamat berkarya kembali kawan :D

Rabu, 26 Desember 2012

Analisis Unsur Instrinsik "Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck" Hamka





1. Tema:
          Novel karya Hamka yang berjudul Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck, yang bertema tentang cinta yang sejati, tulus dan cinta yang setia antara laki-laki dan perempuan tetapi tidak dapat dipersatukan dan tak tersampaikan karena tradisi adat Minangkabau yang begitu mengikat dan terlalu mendiskriminasi adat lainnya pada saat itu.
2. Alur:
            Menggunakan Alur maju
Karena di dalam Novel tersebut banyak mengulang kisah masa lalu dari kehidupan Zainuddin, seperti contoh dari awal cerita Novel tersebut, terdapat bagian cerita tentang perjalanan hidup ayah Zainuddin yang diceritakan oleh Mak Base. Cerita dari Muluk tentang karya Zainuddin yang terakhir kalinya sebelum dia meninggal. Selebihnya menceritakan tentang masa depan kehidupan Zainuddin dan Hayati.

3. Tokoh:

Tokoh Utama:

-         Zainuddin

-          Hayati

-          Khadijah

-          Aziz
Alasanya karena di dalam cerita mereka sering terlibat dalam dialog langsung maupun tidak langsung. Konflik dalam cerita juga diakibatkan oleh tokoh tersebut.

Tokoh Pendukung:

-          Mak Base (Orang Tua Angkat Zainuddin)

-          Muluk  (Sahabat Zainddin)

-          Daeng Masiga

-          Mak Tengah Limah (Mamak dari Hayati)
Alasannya karena mereka sebagai tokoh pendukung dari tokoh utama mereka juga melakukan dialog dengan tokoh utama pada novel tersebut. Tokoh Pendukung juga menjadi tokoh dalam adanya konflik dalam novel tersebut.

4. Penokohan:
-          Zainuddin (Tokoh Protagonis)
Seorang pemuda yang baik hati, alim, sederhana, memiliki ambisi dan cita-cita yang tinggi, pemuda yang setia, sering putus asa, hidupnya penuh kesengsaraan oleh cinta, tetapi memiliki percaya diri yang tinggi, mudah rapuh, orang yang keras kepala.
Bukti: “Zainuddin seorang yang terdidik lemah lembut, didikan ahli seni, ahli sya’ir, yang lebih suka mengalah untuk kepentingan orang lain”. (1986 : 27)
-          Hayati  (Tokoh Protagonis)
Perempuan yang baik, lembut, ramah dan penurut adat. Perempuan yang pendiam, sederhana, dan memiliki kesetiaan. Perempuan yang menghormati ninik mamaknya, penyayang, memiliki belas kasihan, orang yang tulus, sabar dan terkesan mudah dipengaruhi.
-          Aziz (Tokoh Antagonis)
Seorang laki-laki yang pemboros, suka berfoya-foya, tidak setia, tidak memiliki tujuan hidup, orang kaya dan berpendidikan, orang yang tidak beriman, tidak bertanggung jawab dan dalam hidup hanya bersenang-senang senang menganiaya istrinya dan putus asa.
Bukti: “…..ketika akan meninggalakan rumah itu masih sempat juga Aziz menikamkan kata-kata yang tajam ke sudut hati Hayati…..sial”. (181:1986)
-          Khadijah
Perempuan yang berpendidikan, berwatak keras, senang mempengaruhi orang lain, orang kaya, penyayang teman, merupakan orang kota, memiliki keinginan yang kuat.

5. Sudut Pandang
            Penulis dalam meceritakan Novel tersebut menggunakan sudut pandang orang ke tiga.
Bukti dengan menggunakan “dia” dan menggambakan tokoh Zainuddin dan hayati secara jelas melalui deskripsi dan cerita yang menyampaikan melalui pengamatan dari pembaca. Terlihat dialog-dilaog yang menceritakan tentang karakter dari para tokoh.

6. Latar/ Setting
Latar tempat:
-          Mengkasar (tempat Zainuddin dilahirkan)
-          Dusun Batipuh (tempat Hayati tinggal dan bertemu dengan Zainuddin pertama kali)
-          Padang Panjang (Tempat Zainuddin pindah dari Batipuh untuk mendalami ilmu, tempat Khadijah tinggal, tempat adanya pacuan kuda dan Pasar Malam)
-          Jakarta/ Batavia (Tempat Zainuddin dan temannya Muluk pertama kali pindah ke Jawa)
-          Surabaya (Tempat Zainuddin tinggal dan menjadi penulis, tempat pindahan kerja Aziz dan Hayati)
-          Lamongan (di rumah sakit, tempat terakhir kalinya Zainuddin dan Hayati berdialog sebelum meninggal)

Latar Waktu:
-          Siang
-          Malang
Penggambaran Waktu tidak begitu tergambar jelas dalam cerita hanya mengalir siang dan malam.

Latar Suasana:
-          Mengharukan (saat Hayati menerima cinta Zainuddin ketika Zainuddin menyatakan lewat surat dan bertemeu di bentang sawah milik Datuk)
-          Menyedihkan (ketika Zainuddin hiup dengan sengsara, permintaan Zainuddin di tolak oleh keluarga Hayati, ketika Hayati meninggal)

7. Gaya Bahasa
            Gaya bahasa dalam novel Tenggelamnya Kapal Van der Wijck menggunkan bahasa melayu kental di padukan bahasa Minangkabau. Sering pula menggunakan bahasa pengandaian.

8. Amanat
-          Tersirat
“Demikian penghabisan kehidupan orang besar itu. Seorang di antara Pembina yang menegakkan batu pertama dari kemuliaan bangsanya; yang hidup didesak dan dilamun oleh cinta. Dan sampai matipun dalam penuh cinta. Tetapi sungguhpun dia meninggal namun riwayat tanah air tidaklah akan dapat melupakan namanya dan tidaklah akan sanggup menghilangkan jasanya. Karena demikian nasib tiap-tiap orang yang bercita-cita tinggi kesenangannya buat orang lain. Buat dirinya sendiri tidak”
-          Tersurat
1.      Jika cinta itu tulus dari hati yang sebenarnya, maka cinta itu tidak perlu memaksanakan untuk dimiliki.
2.      Walaupun cinta tak tersampaikan, kita harus tetap menjaga cinta itu dengan baik.
3.      Dalam hidup kita tidak boleh mudah putus asa dan harus selalu memiliki tujuan hidup.
4.      Ikutilah kata hati dan juga dengan pemikiran jika ingin bertindak.
5.      Cinta tak sampai seharusnya bukan akhir dari segalanya.
6.      Cinta dapat membuat orang yang merasakan cinta itu melakukan segalanya untuk orang yang dicintai.
7.      Cinta sejati dan tulus tak lekang oleh waktu.
8.      Sejahat-jahat orang yang mencintai kita, sadarlah bahwa ia tidak pernah membenci kita.
Hidup merupakan pilihan yang harus kita pilih sendiri tujuan hidup kita


semoga info ini dapat membantu kalian  dalam menganalisis novel "Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck" karya HAMKA :))

HUJAN

sejak kecil aku suka hujan, hujan yang berawal dari mendung, gerimis, rintik-rintik air hingga hujan yang mengguyur deras..
hujan itu romantis, hujan itu pembawa berkah bagi mereka yang membutuhkan, hujan juga bencana bagi mereka yang tak cinta dengan alam, hujan moment yang tepat untuk bernostalgia,  dan masih banyak hujan hujan lainnya, entah apa yang kalian pikirkan tentang huja..
aku suka hujan, sehabis hujanpun aku suka, tenang, damai dan segar..

hujan, tak pernah berhenti ketika bulan desember, selalu membasahi ruang lingkup rumahku, terdengar suara percikan air yang turun, gemuruh, tapi tetap terasa tenang..
melihat dari jendela, begitu menguatkan semua memori masa lalu, yang pasti yang tidak mudah dilupakan..
hujan selalu punya cerita, ceita yang pasti setiap orang mengingatnya karena hujan..

hujan pembuat kebersamaan, tanpa hujan orang tak pernah merelakan waktunya untuk berdiam diri atau hanya untuk sekedar berlindung dirumah, yang pasti dengan keluarga dan mereka yang dicintai..
hujan pembuat hati tenang, tanpa hujan orang akan  selalu mengeluh dan gerah dengan panas yang mereka rasakan..
hujan pembuat cerita, hujan sering membuat cerita romantis bagi orang sedang jatuh cinta dan kasmaran..

sehabis hujan, daun masih basah, jalan-jalan masih dialiri air, terdengar suara air mengalir kecil kearah sungai-sungai yang ingin mereka lewati, begitu segar..
melihat hujan lewat jendela, penimbul kegalauan, apalagi sedang terpikir orang yang dicinta, begitu mendayu..

hujan tidak akan berhenti setiap waktunya, hujan akan berhenti ketika Tuhan menghendakinya untuk berhenti jatuh..
semoga disetiap rintik-rintik air dapat mengalirkan setiap harapan yang aku minta kepada yang Kuasa, harapan yang terus mengalir dalam harap setiap doaku padaNya..
Hujan , kutitipkan salam untuk orang-orang yang aku cinta, mereka yang di sana, dan dia yang disana lewat air yang kau jatuhkan disetiap daratan..
terima kasih, kau Anugerah Tuhan yang selalu membuat cerita dalam hidup kami..




Perasaan Tak Berjudul

hai, apa kabar kamu, aku berharap semua akan baik-baik saja, semoga..
sudah akhir-akhir ini aku semakin bimbang dengan semua apa yang sedang ku rasakan semua begitu hambar dan membingungkan..
entah apa itu..
sudah lama aku ingin melepas semua, ya semua yang menyesak kan selama ini, entah apa itu..
sudah enyah sekali dengan apa yang ada, selalu menyesakkan dan jarang sekali untuk mengenak kan..
heeeft, menarik nafas dalam-dalam ketika mulai mengingat siapa kamu..
aku ingin belajar untuk menjadi orang yang selalu bertanya siapa kamu? mungkin itu pilihan yang lebih baik..
menghembuskan nafas sepanjang mungkin ketika mulai mucul memori tentang bagaimana aku dan kamu..
begitu klasik permasalahan ini, permasalahan kisah anak muda yang tak berhenti mencintai seseorang..
seseorang? mungkin ,
semakin jauh melangkah semakin merasakan yang namanya "jauh", semakin melepas langkah itu semakin saja merasakan yang namanya "kerinduan", bimbang, apa yang harus dilakukan..
ketika otak ini ingin menggerakan seluruh memori ini untuk bergerak menjauh melupakan dan pergi, tetapi hati ? masih tetap merayu untuk tetap pada cinta yang salah..
apa yang mampu aku perbuat? mengingat dan bertahan hanya membuat aku melemah, lemah dan semakin lemah.
banyak orang menghujat jika aku terlalu munafik untuk selalu bilang "ah sudah, aku sudah move on", ternyata mata ini tidak mampu menunjukan kepada mereka bahwa aku sudah tidak ingin melangkah lagi..

terkadang aku jatuh pada titik kejenuhan, menunggu apa yang tidak ingin ditunggu..
mendekap apa yang tak ingin di dekap..
hingga, terpikir bahwa cinta ini cukup percuma..
entahlah..

saat ini masih melangkah kecil dan pelan, masih bimbang dan ragu kemana harus melangkah..
melanjutkan atau membelokan arah ke arah yang lain.. tidak mudah ternyata..
butuh keuatan penuh untuk berbelok arah, tidak ada arah yang menarik perhatianku, masih dalam satu arah yaitu kamu..
kamu, ah siapa tidak kenal dirimu...
terlalu banyak orang yang tau bagaimana aku bersemangat melangkah menuju cinta abu-abumu, tidak ada harapan, tidak memberi jawaban, dan juga membri jalan.. bingung? samalah denganku..
terlalu banyak orang yang mengetahui bagaimana aku berlutut , berlutut meminta kepedulian atas segala yng kuperbuat, terlalu rendah.. mungkin tapi harga diri masih ada

sampai hari ini aku masih tak tau sampai kapan perasaan ini akan berakhir, dan akan berakhir dengan bagaimana, semua tidak tahu bagaimana akhirnya kecuali Tuhan, Tuhan sahabatku, Tuhan penguatku..
jangan sekali-kali bertanya sampai kapan aku akan berhenti dan mencari jalan baru selain dirimu, karena aku sendiri tidak tahu apa yang akan ku jawab dan aku tidak tahu jawabannya..

perasaan ini tak berjudul karena bimbang yang begitu menutupi setiap akal adan logika, bahkan perasaan mulai hanyut oleh kebimbangan yang terlalu mendayu..
-h.a-

Minggu, 09 Desember 2012

Teman dan Sahabat yang baik itu..

persahabatan, sahabat sejati, teman yang baik, sahabat yang real itu kaya apasih? haha pertanyaan ini mungkin sudah lama aku pertanyakan, dan aku sudah mulai menemukan jawabannya, ya mungkin postingan ini tidak menurut observasi dan penelitian yang mendalam, tetapi postingan ini langsung dari pengalaman diri sendiri, semoga bisa sedikit memeberikan sedikit pengetahuan tentang sebenernya teman yang baik dan sejati itu kaya gimana sih :D

Teman atau sahabat adalah hal yang ga mungkin lepas dari kehidupan kita, semua orang pasti punya yang namanya teman atau sahabat, mau orang itu pakak,sombong,jahat,sadis,judes,pembual,pemalak atau apalah pasti mereka punya yang namanya teman. terkadang teman itu bisa memberi dampak yang baik buat kita, juga ga jarang kalo temen juga bisa memberi dampak yang negatif buat kita. Teman itu berarti banget buat kisah yang kita jalani tanpa teman atau sahabat hidup ini kaya makan sayur yang rasanya flat tanpa ada rasa apapun,bener ga ? :D  dengan kita mempunyai teman kita, kita bisa mengekspresikan segala macam perasaan kita, mulai seneng, sedih, galau, bingung, marah atau apapun, teman pasti mau gamau mendengarkan atau menerima segala apa yang ingin kita ungkapin.
tapi permasalahannya gimana sih teman yang baik itu, sebenernya mereka bisa disebut sahabat sejati apa engga?

berikut ciri-ciri teman yang baik itu, versi saya :D
1. Teman baik selalu ada disaat kita butuh
 teman yang baik itu selalu ada disaat kita butuh dia, walaupun dia sedang melakukan sesuatu yang bahkan ga bisa untuk ditinggalkan, dia rela untuk mendengarkan semua cerita kamu, kalo kamu lagi sedih dia bersedia memeluk dan menghapus air mata, dan bilang "jangan sedih, jangan menangis aku selalu ada untuk kamu", bahkan tanpa disadari kata-kata dia membuat kita bangkit dari kesedihan itu. di saat kita kesusahan dialah orang yang mau mengulurkan tangan dan membantu kita.

2. Kalo kita bahagia, dia merasa yang paling bahagia
teman yang sebenernya itu, kalo lihat kita berhasil atau kita bahagia, dia adalah salah satu orang yang paling bahagia, dia tidak perrnah mengungkapkan kebahagiannya dengan kata-kata, tetapi dia mengekspresikannya dengan perilaku dia. yang bisa kita lihat jika teman kita juga ikut bahagia, lihat dari senyumannya, jika memang dia teman yang baik dia akan tersenyum dengan apa adanya, tulus dan tidak dibuat-buat. jika teman kita tersenyum terlihat terpaksa sesungguhnya dia menyimpan suatu kecemburuan atau iri terhadap kesuksesanmu.

3. Tidak pernah mengumbar apa yang telah dia berikan dan tidak pernah mengharapkan balasan apapun.
nah mungkin untuk poin ke-3 ini jarang untuk kita temui, secara pribadi pasti pernah mengharapkan balasan saat kita memantu teman dan mengumbar bagaimana perjuangan kita dalam membantu teman kita. jika kamu menemukan teman yang seperti ini sungguh beruntungnya dirimu, karena dia terbukti bahwa dia tulus berteman dengan kamu.

4. Dia tidak pernah melupakan kamu disaat dia mendapatkan kebahagiaan atau mendapatkan teman baru
sering sekali, disaat teman kita merasa senang, kadang mereka lupa dengan kita, jika dia sudah mendapatkan apa yang mereka inginkan. lebih seringnya ketika dia sudah mempunyai teman baru, terkadang teman lama sering dilupakan. hal itu wajar karena setiap orang pasti memiliki sifat mudah bosan dengan sesuatu dan selalu ingin mendapatkan hal-hal baru. tapi jika memang dia teman baikmu, pasti dia mengajakmu dan mengenalkan dirimu kepada teman barunya bahwa kamu adalah teman atau sahabatnya. di saat dia mendapatkan kebahagiaan kamulah orang yang kedua dicari dan diberi tahu bahwa dia sedang bahagia, yang pertama pasti kedua orang tua mereka.

5. Dia tidak akan menomor duakan kamu saat dia mempunyai pacar.
nah mungkin ini hal yang sering membuat perpecahan dalam pertemanan ataupun persahabatan, karena sering sekali ketika teman kita sudah punya pacar baru kita jadi dilupakan, padahal dulu ketika dia sedih, galau atau bimbang kita yang mendengarkan semua keluh kesah dan kebahagiaanya, tetapi ketika sudah jadian kita sering dinomorduakan, seperti kalo lagi kumpul atau diajak jalan, pasti lebih milih jalan atau kumpul sama pacar barunya, kalo ada apa-apa sedikit2 bilangnya ke pacar, kemana-mana sama pacar, kalo ada masalah sama pacar baru ceritanya sama kita, nah biar bisa seimbang antara pacar dan teman kita harus bisa bagi waktu kapan waktu kita untuk pacar, kapan waktu kita sama teman dan semuanya adil, ga ada yang special ga ada juga yang dinomorduakan. ingat, kita bisa jadian sama pacar kita, mau gamau juga karena suport dari teman/sahabat kita. bener ga ?

6. Teman sebagai pengkritik dan penasehat yang baik.
kita sering meminta pendapat atau saran dari temen kita, jika teman kita baik, pasti dia akan mengucapkan yang sebenarnya dan jujur tanpa ada yang di tutu2i itu bukan berarti dia tidak suka denganmu, seharusnya kalian harus bersyukur mempunyai teman pengkriktik yang bauk, karena itu yang akan membuat kita menjadi orang yang lebih baik. memang kadang teman pengkritik ini kalau bicara ceplas ceplos tanpa memikirkan perasan kita, tapi biasanya dengan kata-kata merekalah kita jadi termotivasi agar dia tidak berucap seperti itu lagi. selai mengkritik biasanya dia juga memberikan saran agar kita bisa lebih baik lagi :)

7. Pertemanan yang baik Tidak ada yang merasa menjadi bos atau ketua dan memperbolehkan kita berteman dengan siapapun.
poin ini menurutku sangat penting dalam sebuah pertemanan yang baik dan sehat, karena tidak ada yang merasa paling hebat diantara teman-teman kita. tidak ada pengekangan/ aturan yang mengikat kita bahkan menghalangi kita buat berteman dengan siapa aja, tapi tetep dong yang nomor satu harus sahabat kita :)

8. Teman yang baik selalu mengharapkan yang terbaik dan kita selalu bahagia, tidak tahan jika melihat kita sedih atau terluka.
mungkin untuk kadar yang seperti ini agak berat, dari kalimatnya aja udah berat banget alaynya haha -_-
tapi ini yang paling sulit dicari, mungkin kita sering mendapatklan teman seperti ini tapi dalam ucapan saja, tapi dalam tindakan kita jarang nemuin temen yang kaya gini, semoga kalian yang menemukannya :D


ciri-ciri ini versi gue jadi kalo semuanya ga ada yang bener dengan apa yang kalian rasakan ya saya mohon maaf, tapi kalo emang bener ya syukur, hehehe tapi inget semua orang tidak ada yang sempurna jangan pernah menuntut seseorang untuk sempurna karena setiap orang punya kelebihan dan kekurangan,setiap orang juga punya cara sendiri untuk menunjukan siapa dirinya.
True friendship is not going to let it all come to an end :D