Rabu, 26 Desember 2012

Analisis Unsur Instrinsik "Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck" Hamka





1. Tema:
          Novel karya Hamka yang berjudul Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck, yang bertema tentang cinta yang sejati, tulus dan cinta yang setia antara laki-laki dan perempuan tetapi tidak dapat dipersatukan dan tak tersampaikan karena tradisi adat Minangkabau yang begitu mengikat dan terlalu mendiskriminasi adat lainnya pada saat itu.
2. Alur:
            Menggunakan Alur maju
Karena di dalam Novel tersebut banyak mengulang kisah masa lalu dari kehidupan Zainuddin, seperti contoh dari awal cerita Novel tersebut, terdapat bagian cerita tentang perjalanan hidup ayah Zainuddin yang diceritakan oleh Mak Base. Cerita dari Muluk tentang karya Zainuddin yang terakhir kalinya sebelum dia meninggal. Selebihnya menceritakan tentang masa depan kehidupan Zainuddin dan Hayati.

3. Tokoh:

Tokoh Utama:

-         Zainuddin

-          Hayati

-          Khadijah

-          Aziz
Alasanya karena di dalam cerita mereka sering terlibat dalam dialog langsung maupun tidak langsung. Konflik dalam cerita juga diakibatkan oleh tokoh tersebut.

Tokoh Pendukung:

-          Mak Base (Orang Tua Angkat Zainuddin)

-          Muluk  (Sahabat Zainddin)

-          Daeng Masiga

-          Mak Tengah Limah (Mamak dari Hayati)
Alasannya karena mereka sebagai tokoh pendukung dari tokoh utama mereka juga melakukan dialog dengan tokoh utama pada novel tersebut. Tokoh Pendukung juga menjadi tokoh dalam adanya konflik dalam novel tersebut.

4. Penokohan:
-          Zainuddin (Tokoh Protagonis)
Seorang pemuda yang baik hati, alim, sederhana, memiliki ambisi dan cita-cita yang tinggi, pemuda yang setia, sering putus asa, hidupnya penuh kesengsaraan oleh cinta, tetapi memiliki percaya diri yang tinggi, mudah rapuh, orang yang keras kepala.
Bukti: “Zainuddin seorang yang terdidik lemah lembut, didikan ahli seni, ahli sya’ir, yang lebih suka mengalah untuk kepentingan orang lain”. (1986 : 27)
-          Hayati  (Tokoh Protagonis)
Perempuan yang baik, lembut, ramah dan penurut adat. Perempuan yang pendiam, sederhana, dan memiliki kesetiaan. Perempuan yang menghormati ninik mamaknya, penyayang, memiliki belas kasihan, orang yang tulus, sabar dan terkesan mudah dipengaruhi.
-          Aziz (Tokoh Antagonis)
Seorang laki-laki yang pemboros, suka berfoya-foya, tidak setia, tidak memiliki tujuan hidup, orang kaya dan berpendidikan, orang yang tidak beriman, tidak bertanggung jawab dan dalam hidup hanya bersenang-senang senang menganiaya istrinya dan putus asa.
Bukti: “…..ketika akan meninggalakan rumah itu masih sempat juga Aziz menikamkan kata-kata yang tajam ke sudut hati Hayati…..sial”. (181:1986)
-          Khadijah
Perempuan yang berpendidikan, berwatak keras, senang mempengaruhi orang lain, orang kaya, penyayang teman, merupakan orang kota, memiliki keinginan yang kuat.

5. Sudut Pandang
            Penulis dalam meceritakan Novel tersebut menggunakan sudut pandang orang ke tiga.
Bukti dengan menggunakan “dia” dan menggambakan tokoh Zainuddin dan hayati secara jelas melalui deskripsi dan cerita yang menyampaikan melalui pengamatan dari pembaca. Terlihat dialog-dilaog yang menceritakan tentang karakter dari para tokoh.

6. Latar/ Setting
Latar tempat:
-          Mengkasar (tempat Zainuddin dilahirkan)
-          Dusun Batipuh (tempat Hayati tinggal dan bertemu dengan Zainuddin pertama kali)
-          Padang Panjang (Tempat Zainuddin pindah dari Batipuh untuk mendalami ilmu, tempat Khadijah tinggal, tempat adanya pacuan kuda dan Pasar Malam)
-          Jakarta/ Batavia (Tempat Zainuddin dan temannya Muluk pertama kali pindah ke Jawa)
-          Surabaya (Tempat Zainuddin tinggal dan menjadi penulis, tempat pindahan kerja Aziz dan Hayati)
-          Lamongan (di rumah sakit, tempat terakhir kalinya Zainuddin dan Hayati berdialog sebelum meninggal)

Latar Waktu:
-          Siang
-          Malang
Penggambaran Waktu tidak begitu tergambar jelas dalam cerita hanya mengalir siang dan malam.

Latar Suasana:
-          Mengharukan (saat Hayati menerima cinta Zainuddin ketika Zainuddin menyatakan lewat surat dan bertemeu di bentang sawah milik Datuk)
-          Menyedihkan (ketika Zainuddin hiup dengan sengsara, permintaan Zainuddin di tolak oleh keluarga Hayati, ketika Hayati meninggal)

7. Gaya Bahasa
            Gaya bahasa dalam novel Tenggelamnya Kapal Van der Wijck menggunkan bahasa melayu kental di padukan bahasa Minangkabau. Sering pula menggunakan bahasa pengandaian.

8. Amanat
-          Tersirat
“Demikian penghabisan kehidupan orang besar itu. Seorang di antara Pembina yang menegakkan batu pertama dari kemuliaan bangsanya; yang hidup didesak dan dilamun oleh cinta. Dan sampai matipun dalam penuh cinta. Tetapi sungguhpun dia meninggal namun riwayat tanah air tidaklah akan dapat melupakan namanya dan tidaklah akan sanggup menghilangkan jasanya. Karena demikian nasib tiap-tiap orang yang bercita-cita tinggi kesenangannya buat orang lain. Buat dirinya sendiri tidak”
-          Tersurat
1.      Jika cinta itu tulus dari hati yang sebenarnya, maka cinta itu tidak perlu memaksanakan untuk dimiliki.
2.      Walaupun cinta tak tersampaikan, kita harus tetap menjaga cinta itu dengan baik.
3.      Dalam hidup kita tidak boleh mudah putus asa dan harus selalu memiliki tujuan hidup.
4.      Ikutilah kata hati dan juga dengan pemikiran jika ingin bertindak.
5.      Cinta tak sampai seharusnya bukan akhir dari segalanya.
6.      Cinta dapat membuat orang yang merasakan cinta itu melakukan segalanya untuk orang yang dicintai.
7.      Cinta sejati dan tulus tak lekang oleh waktu.
8.      Sejahat-jahat orang yang mencintai kita, sadarlah bahwa ia tidak pernah membenci kita.
Hidup merupakan pilihan yang harus kita pilih sendiri tujuan hidup kita


semoga info ini dapat membantu kalian  dalam menganalisis novel "Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck" karya HAMKA :))

HUJAN

sejak kecil aku suka hujan, hujan yang berawal dari mendung, gerimis, rintik-rintik air hingga hujan yang mengguyur deras..
hujan itu romantis, hujan itu pembawa berkah bagi mereka yang membutuhkan, hujan juga bencana bagi mereka yang tak cinta dengan alam, hujan moment yang tepat untuk bernostalgia,  dan masih banyak hujan hujan lainnya, entah apa yang kalian pikirkan tentang huja..
aku suka hujan, sehabis hujanpun aku suka, tenang, damai dan segar..

hujan, tak pernah berhenti ketika bulan desember, selalu membasahi ruang lingkup rumahku, terdengar suara percikan air yang turun, gemuruh, tapi tetap terasa tenang..
melihat dari jendela, begitu menguatkan semua memori masa lalu, yang pasti yang tidak mudah dilupakan..
hujan selalu punya cerita, ceita yang pasti setiap orang mengingatnya karena hujan..

hujan pembuat kebersamaan, tanpa hujan orang tak pernah merelakan waktunya untuk berdiam diri atau hanya untuk sekedar berlindung dirumah, yang pasti dengan keluarga dan mereka yang dicintai..
hujan pembuat hati tenang, tanpa hujan orang akan  selalu mengeluh dan gerah dengan panas yang mereka rasakan..
hujan pembuat cerita, hujan sering membuat cerita romantis bagi orang sedang jatuh cinta dan kasmaran..

sehabis hujan, daun masih basah, jalan-jalan masih dialiri air, terdengar suara air mengalir kecil kearah sungai-sungai yang ingin mereka lewati, begitu segar..
melihat hujan lewat jendela, penimbul kegalauan, apalagi sedang terpikir orang yang dicinta, begitu mendayu..

hujan tidak akan berhenti setiap waktunya, hujan akan berhenti ketika Tuhan menghendakinya untuk berhenti jatuh..
semoga disetiap rintik-rintik air dapat mengalirkan setiap harapan yang aku minta kepada yang Kuasa, harapan yang terus mengalir dalam harap setiap doaku padaNya..
Hujan , kutitipkan salam untuk orang-orang yang aku cinta, mereka yang di sana, dan dia yang disana lewat air yang kau jatuhkan disetiap daratan..
terima kasih, kau Anugerah Tuhan yang selalu membuat cerita dalam hidup kami..




Perasaan Tak Berjudul

hai, apa kabar kamu, aku berharap semua akan baik-baik saja, semoga..
sudah akhir-akhir ini aku semakin bimbang dengan semua apa yang sedang ku rasakan semua begitu hambar dan membingungkan..
entah apa itu..
sudah lama aku ingin melepas semua, ya semua yang menyesak kan selama ini, entah apa itu..
sudah enyah sekali dengan apa yang ada, selalu menyesakkan dan jarang sekali untuk mengenak kan..
heeeft, menarik nafas dalam-dalam ketika mulai mengingat siapa kamu..
aku ingin belajar untuk menjadi orang yang selalu bertanya siapa kamu? mungkin itu pilihan yang lebih baik..
menghembuskan nafas sepanjang mungkin ketika mulai mucul memori tentang bagaimana aku dan kamu..
begitu klasik permasalahan ini, permasalahan kisah anak muda yang tak berhenti mencintai seseorang..
seseorang? mungkin ,
semakin jauh melangkah semakin merasakan yang namanya "jauh", semakin melepas langkah itu semakin saja merasakan yang namanya "kerinduan", bimbang, apa yang harus dilakukan..
ketika otak ini ingin menggerakan seluruh memori ini untuk bergerak menjauh melupakan dan pergi, tetapi hati ? masih tetap merayu untuk tetap pada cinta yang salah..
apa yang mampu aku perbuat? mengingat dan bertahan hanya membuat aku melemah, lemah dan semakin lemah.
banyak orang menghujat jika aku terlalu munafik untuk selalu bilang "ah sudah, aku sudah move on", ternyata mata ini tidak mampu menunjukan kepada mereka bahwa aku sudah tidak ingin melangkah lagi..

terkadang aku jatuh pada titik kejenuhan, menunggu apa yang tidak ingin ditunggu..
mendekap apa yang tak ingin di dekap..
hingga, terpikir bahwa cinta ini cukup percuma..
entahlah..

saat ini masih melangkah kecil dan pelan, masih bimbang dan ragu kemana harus melangkah..
melanjutkan atau membelokan arah ke arah yang lain.. tidak mudah ternyata..
butuh keuatan penuh untuk berbelok arah, tidak ada arah yang menarik perhatianku, masih dalam satu arah yaitu kamu..
kamu, ah siapa tidak kenal dirimu...
terlalu banyak orang yang tau bagaimana aku bersemangat melangkah menuju cinta abu-abumu, tidak ada harapan, tidak memberi jawaban, dan juga membri jalan.. bingung? samalah denganku..
terlalu banyak orang yang mengetahui bagaimana aku berlutut , berlutut meminta kepedulian atas segala yng kuperbuat, terlalu rendah.. mungkin tapi harga diri masih ada

sampai hari ini aku masih tak tau sampai kapan perasaan ini akan berakhir, dan akan berakhir dengan bagaimana, semua tidak tahu bagaimana akhirnya kecuali Tuhan, Tuhan sahabatku, Tuhan penguatku..
jangan sekali-kali bertanya sampai kapan aku akan berhenti dan mencari jalan baru selain dirimu, karena aku sendiri tidak tahu apa yang akan ku jawab dan aku tidak tahu jawabannya..

perasaan ini tak berjudul karena bimbang yang begitu menutupi setiap akal adan logika, bahkan perasaan mulai hanyut oleh kebimbangan yang terlalu mendayu..
-h.a-

Minggu, 09 Desember 2012

Teman dan Sahabat yang baik itu..

persahabatan, sahabat sejati, teman yang baik, sahabat yang real itu kaya apasih? haha pertanyaan ini mungkin sudah lama aku pertanyakan, dan aku sudah mulai menemukan jawabannya, ya mungkin postingan ini tidak menurut observasi dan penelitian yang mendalam, tetapi postingan ini langsung dari pengalaman diri sendiri, semoga bisa sedikit memeberikan sedikit pengetahuan tentang sebenernya teman yang baik dan sejati itu kaya gimana sih :D

Teman atau sahabat adalah hal yang ga mungkin lepas dari kehidupan kita, semua orang pasti punya yang namanya teman atau sahabat, mau orang itu pakak,sombong,jahat,sadis,judes,pembual,pemalak atau apalah pasti mereka punya yang namanya teman. terkadang teman itu bisa memberi dampak yang baik buat kita, juga ga jarang kalo temen juga bisa memberi dampak yang negatif buat kita. Teman itu berarti banget buat kisah yang kita jalani tanpa teman atau sahabat hidup ini kaya makan sayur yang rasanya flat tanpa ada rasa apapun,bener ga ? :D  dengan kita mempunyai teman kita, kita bisa mengekspresikan segala macam perasaan kita, mulai seneng, sedih, galau, bingung, marah atau apapun, teman pasti mau gamau mendengarkan atau menerima segala apa yang ingin kita ungkapin.
tapi permasalahannya gimana sih teman yang baik itu, sebenernya mereka bisa disebut sahabat sejati apa engga?

berikut ciri-ciri teman yang baik itu, versi saya :D
1. Teman baik selalu ada disaat kita butuh
 teman yang baik itu selalu ada disaat kita butuh dia, walaupun dia sedang melakukan sesuatu yang bahkan ga bisa untuk ditinggalkan, dia rela untuk mendengarkan semua cerita kamu, kalo kamu lagi sedih dia bersedia memeluk dan menghapus air mata, dan bilang "jangan sedih, jangan menangis aku selalu ada untuk kamu", bahkan tanpa disadari kata-kata dia membuat kita bangkit dari kesedihan itu. di saat kita kesusahan dialah orang yang mau mengulurkan tangan dan membantu kita.

2. Kalo kita bahagia, dia merasa yang paling bahagia
teman yang sebenernya itu, kalo lihat kita berhasil atau kita bahagia, dia adalah salah satu orang yang paling bahagia, dia tidak perrnah mengungkapkan kebahagiannya dengan kata-kata, tetapi dia mengekspresikannya dengan perilaku dia. yang bisa kita lihat jika teman kita juga ikut bahagia, lihat dari senyumannya, jika memang dia teman yang baik dia akan tersenyum dengan apa adanya, tulus dan tidak dibuat-buat. jika teman kita tersenyum terlihat terpaksa sesungguhnya dia menyimpan suatu kecemburuan atau iri terhadap kesuksesanmu.

3. Tidak pernah mengumbar apa yang telah dia berikan dan tidak pernah mengharapkan balasan apapun.
nah mungkin untuk poin ke-3 ini jarang untuk kita temui, secara pribadi pasti pernah mengharapkan balasan saat kita memantu teman dan mengumbar bagaimana perjuangan kita dalam membantu teman kita. jika kamu menemukan teman yang seperti ini sungguh beruntungnya dirimu, karena dia terbukti bahwa dia tulus berteman dengan kamu.

4. Dia tidak pernah melupakan kamu disaat dia mendapatkan kebahagiaan atau mendapatkan teman baru
sering sekali, disaat teman kita merasa senang, kadang mereka lupa dengan kita, jika dia sudah mendapatkan apa yang mereka inginkan. lebih seringnya ketika dia sudah mempunyai teman baru, terkadang teman lama sering dilupakan. hal itu wajar karena setiap orang pasti memiliki sifat mudah bosan dengan sesuatu dan selalu ingin mendapatkan hal-hal baru. tapi jika memang dia teman baikmu, pasti dia mengajakmu dan mengenalkan dirimu kepada teman barunya bahwa kamu adalah teman atau sahabatnya. di saat dia mendapatkan kebahagiaan kamulah orang yang kedua dicari dan diberi tahu bahwa dia sedang bahagia, yang pertama pasti kedua orang tua mereka.

5. Dia tidak akan menomor duakan kamu saat dia mempunyai pacar.
nah mungkin ini hal yang sering membuat perpecahan dalam pertemanan ataupun persahabatan, karena sering sekali ketika teman kita sudah punya pacar baru kita jadi dilupakan, padahal dulu ketika dia sedih, galau atau bimbang kita yang mendengarkan semua keluh kesah dan kebahagiaanya, tetapi ketika sudah jadian kita sering dinomorduakan, seperti kalo lagi kumpul atau diajak jalan, pasti lebih milih jalan atau kumpul sama pacar barunya, kalo ada apa-apa sedikit2 bilangnya ke pacar, kemana-mana sama pacar, kalo ada masalah sama pacar baru ceritanya sama kita, nah biar bisa seimbang antara pacar dan teman kita harus bisa bagi waktu kapan waktu kita untuk pacar, kapan waktu kita sama teman dan semuanya adil, ga ada yang special ga ada juga yang dinomorduakan. ingat, kita bisa jadian sama pacar kita, mau gamau juga karena suport dari teman/sahabat kita. bener ga ?

6. Teman sebagai pengkritik dan penasehat yang baik.
kita sering meminta pendapat atau saran dari temen kita, jika teman kita baik, pasti dia akan mengucapkan yang sebenarnya dan jujur tanpa ada yang di tutu2i itu bukan berarti dia tidak suka denganmu, seharusnya kalian harus bersyukur mempunyai teman pengkriktik yang bauk, karena itu yang akan membuat kita menjadi orang yang lebih baik. memang kadang teman pengkritik ini kalau bicara ceplas ceplos tanpa memikirkan perasan kita, tapi biasanya dengan kata-kata merekalah kita jadi termotivasi agar dia tidak berucap seperti itu lagi. selai mengkritik biasanya dia juga memberikan saran agar kita bisa lebih baik lagi :)

7. Pertemanan yang baik Tidak ada yang merasa menjadi bos atau ketua dan memperbolehkan kita berteman dengan siapapun.
poin ini menurutku sangat penting dalam sebuah pertemanan yang baik dan sehat, karena tidak ada yang merasa paling hebat diantara teman-teman kita. tidak ada pengekangan/ aturan yang mengikat kita bahkan menghalangi kita buat berteman dengan siapa aja, tapi tetep dong yang nomor satu harus sahabat kita :)

8. Teman yang baik selalu mengharapkan yang terbaik dan kita selalu bahagia, tidak tahan jika melihat kita sedih atau terluka.
mungkin untuk kadar yang seperti ini agak berat, dari kalimatnya aja udah berat banget alaynya haha -_-
tapi ini yang paling sulit dicari, mungkin kita sering mendapatklan teman seperti ini tapi dalam ucapan saja, tapi dalam tindakan kita jarang nemuin temen yang kaya gini, semoga kalian yang menemukannya :D


ciri-ciri ini versi gue jadi kalo semuanya ga ada yang bener dengan apa yang kalian rasakan ya saya mohon maaf, tapi kalo emang bener ya syukur, hehehe tapi inget semua orang tidak ada yang sempurna jangan pernah menuntut seseorang untuk sempurna karena setiap orang punya kelebihan dan kekurangan,setiap orang juga punya cara sendiri untuk menunjukan siapa dirinya.
True friendship is not going to let it all come to an end :D